Analisis Jaringan Sosial Centre for Orangutan Protection (COP) di Kalimantan dalam Upaya Penyelamatan Orangutan (Octalina Hardiyanti)

February 22, 2014
Filed under: Data Portal Mahasiswa S1 

Data Portal Mahasiswa S1

Submitted by: Hardiyanti, Octalina
On: Feb 22, 2014 @ 6:12 PM
IP: 202.67.38.21

  • 1. Title [Judul]: Analisis Jaringan Sosial Centre for Orangutan Protection (COP) di Kalimantan dalam Upaya Penyelamatan Orangutan
  • 2. Creator [Pengarang/ penulis]: Octalina Hardiyanti
  • 3. Subject [Subjek dan kata kunci]: Kapital Sosial, Jaringan Sosial, Ikatan Lemah, Organisasi, Lembaga Swadaya Masya
  • 4. Description [Abstrak] : Artikel ini membahas tentang analisis pemanfaatan jaringan sosial Centre for Orangutan Protection (COP) di Kalimantan. Dengan keterbatasan jumlah SDM dibanding luasnya cakupan kerja di seluruh Kalimantan, COP memanfaatkan jaringan sosialnya untuk memenuhi kebutuhan dan berjalannya fungsi organisasi. Dalam kegiatan investigasi COP efektif menggunakan ikatan lemah untuk memperoleh informasi keberadaan orangutan dan perusakan habitatnya. Kebijakan dalam aktivitas ini pun didominasi aktor pusat melalui jaringan powernya yang menghasilkan stabilitas jaringan. Berbeda dengan pemanfaatan jaringan sosial untuk kegiatan edukasi, aktor lokal lebih dominan mengambil kebijakan program dan pola kerja. Dalam pergantian antar aktor pada masa ke masa terdapat perbedaan asumsi dan pola kerja aktor-aktor yang bertugas sehingga menimbulkan perbedaan hasil pemanfaatan hingga potensi terjadinya kerusakan jaringan. Secara umum COP mampu memanfaatkan jaringan sosialnya dalam memenuhi fungsinya sebagai LSM yang mengkampanyekan perlindungan dan penyelamatan orangutan, namun sisi lainnya jaringan sosial COP yang bersifat bonding (tertutup) hanya menghubungkan LSM ini dengan organisasi sejenis terbatas pada penanganan kasus orangutan dan habitatnya. Elemen lain pendukung konservasi alam seperti ekonomi, sosial dan budaya sebagai bagian dari kebutuhan masyarakat di sekitar ring habitat tak terpenuhi. Ketika hal ini dapat dipenuhi oleh pihak lain seperti perusahaan perkebunan sawit melalui ganti rugi lahan, berpotensi menyebabkan kegagalan COP dalam melindungi serta menyelamatkan orangutan dan habitatnya.
  • 5. Publisher [Nama Lembaga Kontributor]: Program Studi Sosiatri
  • 6. Contributor [Pembimbing, promotor, ilustrator, produser, dll.] : Drs. Martinus Nanang, MA & Agustin nurmanina, S.Sos, MA
  • 7. Date [Tanggal / tahun penciptaan atau penerbitan]: 22 Januari 2014
  • 8. Type: Artikel
  • 10. Right [Contoh: CCL, MIT, Open Document, dll.]: doc

Loading