Analisis Semiotika Representasi Kebudayaan Indonesia Dalam Iklan Kuku Bima Versi Flores, Nusa Tenggara Timur Di Media Televisi (Andreas Stenly Kolly)

October 29, 2013
Filed under: Data Portal Mahasiswa S1 

Data Portal Mahasiswa S1

Submitted by: stenly, andreas
On: Oct 29, 2013 @ 12:40 PM
IP: 110.136.199.212

  • 1. Title [Judul]: Analisis Semiotika Representasi Kebudayaan Indonesia Dalam Iklan Kuku Bima Versi Flores, Nusa Tenggara Timur Di Media Televisi
  • 2. Creator [Pengarang/ penulis]: Andreas Stenly Kolly
  • 3. Subject [Subjek dan kata kunci]: Representasi Kebudayaan, Analisis Semiotika, Iklan Kuku Bima
  • 4. Description [Abstrak] : Artikel ini berisi tentang representasi kebudayaan indonesia dalam iklan Kuku Bima Energi versi Flores, Nusa Tenggara Timur di media televisi. Unsur-unsur kebudayaan yang menjadi komponen penelitian diteliti melalui tanda-tanda dalam iklan tersebut yang mencakup unsur audio dan visual. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif interpretatif dengan pendekatan semiotika Charles S. Peirce untuk menganalisis dan menginterpretasi data berupa tanda-tanda dalam iklan. Dalam tahap penelitian, penulis mengklasifikasi dan mengindentifikasi tiap-tiap adegan dalam iklan tersebut, kemudian menginterpretasikannya menggunakan Teori Segitiga Makna Charles Sanders Peirce, yaitu Sign (tanda), Object (objek), Interpretant (Interpretasi) dengan fokus Ikon, Indeks, Simbol. Dari hasil penelitian ini disimpulkan bahwa iklan Kuku Bima Energi versi Flores, Nusa Tenggara Timur menampilkan representasi kebudayaan Indonesia melalui beberapa adegan yang memperlihatkan kebudayaan dari daerah Flores . PT. SidoMuncul melalui Iklan Kuku Bima Energi versi Flores, Nusa Tenggara Timur mencoba menampilkan beberapa kebudayaan Indonesia, yaitu kebudayaan Flores, Nusa Tenggara Timur dengan konsep iklan yang bertemakan pariwisata di Indonesia. PT. SidoMuncul melalui iklan tersebut berusaha mengajak penonton dan masyarakat Indonesia agar lebih menghargai pariwisata yang ada di Indonesia, khususnya kebudayaan yang dimiliki setiap daerah. Kebudayaan Indonesia merupakan warisan leluhur dan kekayaan yang tidak ternilai harganya yang pernah dimilik Indonesia oleh karena itu masyarakat Indonesia wajib menjaga dan melestarikannya.
  • 5. Publisher [Nama Lembaga Kontributor]: Program Studi Ilmu Komunikasi
  • 6. Contributor [Pembimbing, promotor, ilustrator, produser, dll.] : Representasi Kebudayaan, Analisis Semiotika, Iklan Kuku Bima
  • 7. Date [Tanggal / tahun penciptaan atau penerbitan]: 2013
  • 8. Type: Artikel
  • 10. Right [Contoh: CCL, MIT, Open Document, dll.]: eJournal article

Loading

Print Friendly, PDF & Email