Pelaksanaan Program Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Bidang Kesehatan di Kelurahan Jawa Kota Samarinda (Ayun Sundari)

October 23, 2024
Filed under: Data Portal Mahasiswa S1 

Data Portal Mahasiswa S1

Submitted by: Web, Admin
On: Oct 23, 2024 @ 3:29 PM
IP: 103.187.88.26

  • 1. Title [Judul]: Pelaksanaan Program Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Bidang Kesehatan di Kelurahan Jawa Kota Samarinda
  • 2. Creator [Pengarang/ penulis]: Ayun Sundari
  • 3. Subject [Subjek dan kata kunci]: Pelaksanaan Program, Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga, Tim Penggerak PKK
  • 4. Description [Abstrak] : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan program tim penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) bidang kesehatan di Kelurahan Jawa Kota Samarinda. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Penelitian ini berfokus pada implementasi program imunisasi anak dan balita, Program Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), Keluarga Berencana (KB), serta sosialisasi pencegahan stunting. Informan kunci meliputi ketua tim penggerak PKK, sedangkan yang menjadi informan adalah anggota tim penggerak PKK Kelurahan Jawa, Kota Samarinda. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisa data dilakukan secara kualitatif dengan 4 langkah yaitu pengumpulan, kondensasi, penyajian, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan program tim penggerak PKK bidang kesehatan di Kelurahan Jawa, Kota Samarinda, telah berjalan dengan baik. Beberapa program yang telah dilaksanakan antara lain imunisasi anak balita yang melibatkan penyuluhan imunisasi untuk anak usia 0-12 bulan, termasuk hepatitis B, BCG, dan polio. Program PHBS juga aktif dilakukan, dengan mengajak masyarakat mencuci tangan, membuang sampah pada tempatnya, mengonsumsi makanan sehat, dan berolahraga. Selain itu, program KB telah membantu masyarakat dalam memilih alat kontrasepsi sesuai kesepakatan keluarga. Sosialisasi pencegahan stunting bahkan telah meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya asupan gizi, imunisasi, dan pemantauan gizi secara berkala. Faktor penghambat utama adalah dari internal sendiri yaitu minimnya antusiasme dari pengurus yang terlihat dari kurangnya rasa disiplin dalam menjalankan program kesehatan yang telah dirancang serta masih belum meratanya pemahaman mengenai kesehatan.
  • 5. Publisher [Nama Lembaga Kontributor]: Program Studi Administrasi Publik
  • 6. Contributor [Pembimbing, promotor, ilustrator, produser, dll.] : Dr. Santi Rande, M.Si
  • 7. Date [Tanggal / tahun penciptaan atau penerbitan]: 23/10/2024
  • 8. Type: Artikel
  • 10. Right [Contoh: CCL, MIT, Open Document, dll.]: eJournal Article

Loading