INDEKS KERENTANAN SOSIAL RUMAH TANGGA PETANI TERHADAP DAMPAK PENAMBANGAN BATU BARA DI DESA KARANG TUNGGAL (BELLA PARAMITHA)

June 24, 2022
Filed under: Data Portal Mahasiswa S1 

Data Portal Mahasiswa S1

Submitted by: ,
On: Jun 24, 2022 @ 11:21 AM
IP: 182.3.132.169

  • 1. Title [Judul]: INDEKS KERENTANAN SOSIAL RUMAH TANGGA PETANI TERHADAP DAMPAK PENAMBANGAN BATU BARA DI DESA KARANG TUNGGAL
  • 2. Creator [Pengarang/ penulis]: BELLA PARAMITHA
  • 3. Subject [Subjek dan kata kunci]: Pertanian padi, tambang batu bara, rumah tangga petani, kerentanan sosial
  • 4. Description [Abstrak] : Pertanian padi di Desa Karang Tunggal mencapai puncak produksi pada awal tahun 2000-an sehingga mampu menjadi pemasok beras terbesar di Kutai Kartanegara. Namun perusahaan tambang yang masuk sejak tahun 2010 menimbulkan dampak yang perlahan memicu gangguan pada aktivitas pertanian dan hasil panen. Metode pengumpulan data dilakukan dalam dua langkah ya itu secara kuantitatif (simple random sampling) dan kualitatif (in-depth interview). Teknik analisis menggunakan metode Penilaian Ketahanan Mata Pencaharian Rumah Tangga (PKMPRT) untuk melihat bagaimana strategi bertahan dapat berpengaruh dalam menentukan tingkat kerentanan. Tingkat kerentanan sosial akan menggunakan ukuran Indeks Kerentanan Rumah Tangga (IKR) sebagai standar tingkat kerentanan. Ditemukan bahwa Setelah adanya tambang batu bara di desa, 100% rumah tangga petani rentan dalam level B (95%) dan level C(5%) peningkatan tersebut mengindikasikan bahwa terdapat dampak yang memengaruhi rumah tangga dalam kurun waktu beberapa tahun terakhir. Namun karena para petani telah terbiasa melakukan mata pencaharian tambahan, para petani cukup mampu beradaptasi dengan perubahan yang terjadi. Sumber-sumber tersebut didapatkan dari aset sumberdaya alam, sumberdaya manusia rumah tangga, hingga relasi sosial para petani. Sesuai dengan standar IKR, kerentanan rumah tangga berada di tingkat B yang berarti bahwa masyarakat desa membutuhkan pendampingan. Pendampingan ini dapat dilakukan oleh siapapun terutama oleh pemerintah. Pendampingan tersebut dapat dilakukan melalui pengembangan potensi lokal yang terdapat di desa tersebut yaitu perkebunan dan peternakan.
  • 5. Publisher [Nama Lembaga Kontributor]: Program Studi Sosiatri
  • 6. Contributor [Pembimbing, promotor, ilustrator, produser, dll.] : Drs. Martinus Nanang, MA, Zulkifli Abdullah, M. Si
  • 7. Date [Tanggal / tahun penciptaan atau penerbitan]: 2022
  • 8. Type: Artikel
  • 10. Right [Contoh: CCL, MIT, Open Document, dll.]: CC BY

Loading