Strategi Politik Calon Independen Dalam Pemilihan Kepala Daerah Kota Samarinda Tahun 2020 (Hizkiadven Sanggam Batara Lebang )

March 13, 2022
Filed under: Data Portal Mahasiswa S1 

Data Portal Mahasiswa S1

Submitted by: Sanggam, Hizkiaden
On: Mar 13, 2022 @ 9:48 PM
IP: 103.166.212.26

  • 1. Title [Judul]: Strategi Politik Calon Independen Dalam Pemilihan Kepala Daerah Kota Samarinda Tahun 2020
  • 2. Creator [Pengarang/ penulis]: Hizkiadven Sanggam Batara Lebang
  • 3. Subject [Subjek dan kata kunci]: Strategi poltik,Calon independen, Pilkada
  • 4. Description [Abstrak] : Tujuan penelitian ini adalah, untuk mengetahui Strategi politik calon independen dalam pemilihan kepala daerah di Kota Samarinda tahun 2020. Teknik pengambilan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dokumentasi, dan Data Sekunder. Teknik pengumpulan data menggunakan model deskriptif kualitatif yang di kemukakan oleh Miles dan Huberman.Penelitian ini dilakukan di Kota Samarinda.Adapun fokus penelitian yaitu Product, promotion, place, price.
    Hasil penelitian menunjukkan ada beberapa pola strategi yang digunakan oleh calon independen adalah 4p yaitu Produk politik (Product), Promosi (Promotion), Tempat (Place), Harga (Price). Yang pertama ada produk politik yang dibuat oleh calon independen untuk menarik perhatian dari masyarakat di dalam produk politik terdapat visi dan misi serta program unggulan yang akan dikerjakan jika terpilih menjadi kepala daerah. Banyak masyarakat yang cukup tertarik dengan calon independen dapat dilihat dari calon independen meminta dukungan kepada masyarakat hingga pada saat penghitungan suara. Calon independen berhasil mengumpulkan dukungan sebanyak 51.652 dan saat pilkada dilaksanakan calon independen mengumpulkan 98.245 suara, Calon independen juga melakukan promosi untuk menarik perhatian masyarakat ada beberapa metode yang digunakan oleh calon independen yaitu menggunakan baliho, spanduk, media online, serta face to face. Place calon independen mengunjungi masyarakat yang berada di pasar-pasar tradisional untuk meminta dukungan, dan untuk Harga anggaran yang disediakan oleh calon independen sebanyak Rp667.000.000 yang teridiri dari dana pribadi calon independen sebanyak Rp560.000.000 dan dana sumbangan dari pihak lain sebanyak Rp107.000.000. yang digunakan untuk kampanye. Selanjutnya ada harga psikologis, pada saat memilih pasangan calon masyarakat selalu mempertimbangkan pilihanya dan melihat dari latar belakang yang dimiliki agar masyarakat tidak salah memilih pemimpin serta masih banyak masyarakat yang lebih memilih paslon yang berasal dari partai poltik, dikarenakan calon indpenden masih dianggap baru oleh masyarakat selain itu paslon yang berasal dari parpol banyak dikenal oleh masyarakat dan sudah memiliki pengalaman dalam bidang pemerintahan, dan untuk harga citra nasional, masyarakat percaya bahwa paslon yang mereka pilih dapat membawa dampak yang positif terhadap wilayahnya karena paslon tersebut tampil dan mau untuk dekat dengan masyarakat dan juga visi misi serta program-program yang mereka miliki dapat membawa perubahan untuk kota Samarinda kedepannya.
  • 5. Publisher [Nama Lembaga Kontributor]: Program Studi Ilmu Pemerintahan
  • 6. Contributor [Pembimbing, promotor, ilustrator, produser, dll.] : Dr. Iman Suya, M.Si, Hj. E. Letizia Dyastari, S.Sos.,M.Si
  • 7. Date [Tanggal / tahun penciptaan atau penerbitan]: 2022
  • 8. Type: Artikel
  • 10. Right [Contoh: CCL, MIT, Open Document, dll.]: eJournal article

Loading

Print Friendly, PDF & Email