PERAN DINAS KEPENDUDUKAN, PEMBERDAYAAN PEREMPUAN, DAN PERLINDUNGAN ANAK (DKP3A) PROVINSI KALIMANTAN TIMUR DALAM MENDAMPINGI KORBAN KASUS KEKERASAN SEKSUAL DI KOTA SAMARINDA (Hardianti Darwis )

February 16, 2022
Filed under: Data Portal Mahasiswa S1 

Data Portal Mahasiswa S1

Submitted by: Darwis, Hardianti
On: Feb 16, 2022 @ 4:45 PM
IP: 202.67.38.29

  • 1. Title [Judul]: PERAN DINAS KEPENDUDUKAN, PEMBERDAYAAN PEREMPUAN, DAN PERLINDUNGAN ANAK (DKP3A) PROVINSI KALIMANTAN TIMUR DALAM MENDAMPINGI KORBAN KASUS KEKERASAN SEKSUAL DI KOTA SAMARINDA
  • 2. Creator [Pengarang/ penulis]: Hardianti Darwis
  • 3. Subject [Subjek dan kata kunci]: Dinas Kependudukan Pemberdayaan Perempuan dan Anak (DKP3A),Mendampingi Korban Ka
  • 4. Description [Abstrak] : Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Peran yang telah dilakukan Dinas Kependudukan, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, (DKP3A) Provinsi Kalimantan Timur dalam mendampingi Korban Kasus Kekerasan Seksual di Kota Samarinda, serta untuk mengetahui yang di lakukan Dinas Kependudukan, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, (DKP3A) Provinsi Kalimantan Timur dalam mencari solusi pemecahan masalah kekerasan yang di alami Perempuan dan Anak di Kota Samarinda.
    Metode Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif deskriptif, dan teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi, sementara teknik penentuan informan menggunakan teknik analisis interaktif, adapun yang menjadi narasumber yaitu Junainah S.E, M.Si selaku Kepala Bidang Perlindungan Perempuan dan Anak, Dinas Kependudukan, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DKP3A) Provinsi Kalimantan Timur . Analisis data yang digunakan adalah model interaktif yang dikembangkan oleh Miles dan Huberman.
    Hasil penelitian menunjukkan bahwa Peran Dinas Kependudukan, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DKP3A) Provinsi Kalimantan Timur dalam Mendampingi Korban Kasus Kekerasan Seksual di Kota Samarinda kurang maksimal di lihat dari kurangnya dalam memberikan penyuluhan yang lebih ekstra kepada masyarakat tentang kekerasan seksual terhadap perempuan dan anak, di perkotaan maupun di pedesaan. Perlunya penyuluhan yang terprogram maupun sosialisasi di perkotaan maupun di pedesaan dengan tujuan agar masyarakat tidak lagi melakukan tindak kekerasan seksual terhadap perempuan dan anak. Membuat penganggaran belanja dengan mempertimbangkan kebutuhan UPTD dan beberapa yayasan yang menjadi rumah aman bagi korban kekerasan seksual agar mendapatkan sarana dan prasarana yang lebih baik.
  • 5. Publisher [Nama Lembaga Kontributor]: Program Studi Ilmu Pemerintahan
  • 6. Contributor [Pembimbing, promotor, ilustrator, produser, dll.] : Prof. Dr. H. Adam Idris,M. Si dan Melati Dama, S.Sos., M.Si
  • 7. Date [Tanggal / tahun penciptaan atau penerbitan]: 16-2-2022
  • 8. Type: Artikel
  • 10. Right [Contoh: CCL, MIT, Open Document, dll.]: Open Document

Loading