Analisis Framing Pemberitaan Debat Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017 Putaran Kedua di Media Online Detik.com dan Liputan6.com (Anry Darmarullah)
September 7, 2020
Filed under: Data Portal Mahasiswa S1
Filed under: Data Portal Mahasiswa S1
Data Portal Mahasiswa S1
Submitted by: Darmarullah, Anry
On: Sep 7, 2020 @ 10:49 AM
IP: 125.160.66.60
- 1. Title [Judul]: Analisis Framing Pemberitaan Debat Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017 Putaran Kedua di Media Online Detik.com dan Liputan6.com
- 2. Creator [Pengarang/ penulis]: Anry Darmarullah
- 3. Subject [Subjek dan kata kunci]: Berita, Framing, Media Online
- 4. Description [Abstrak] : Penelitian ini mencoba mengetahui dan membandingkan pemberitaan yang dimuat dalam Detik.com dan Liputan.com mengenai Debat Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017 putaran kedua dengan menggunakan analisis framing. Framing adalah pendekatan untuk mengetahui bagaimana perspektif atau cara pandang yang digunakan oleh wartawan ketika menyeleksi isu dan menulis berita, (Sobur 2012; 162). Berdasarkan pengertian tersebut, dapat dipahami bahwa framing adalah bagaimana wartawan melaporkan sebuah peristiwa berdasarkan sudut pandang yang ingin ia sampaikan kepada pembaca.
Dari penelitian ini ditemukan secara sintaksis, Detik.com menyusun fakta berita secara detail, Latar informasi memiliki makna ganda, Lead menggambarkan satu sudut pandang, Headline menunjukan keberpihakan secara tersirat. Liputan6.com menyusun berita kurang detail, Latar informasi menggambarkan dua sudut pandang, Headline menunjukan keberpihakan secara terang-terangan, lebih berani, dan tegas. Secara skrip, Detik.com dalam keempat beritanya telah memenuhi kebutuhan skrip. Liputan6.com dalam beberapa beritanya belum mengisahkan fakta secara lengkap dan memenuhi unsur 5W+1H, namun ada beberapa unsur yang justu di tonjolkan. Secara tematik, Detik.com dalam menuliskan fakta hanya mengangkat satu tema. Kalimat yang di gunakan kooperatif. Liputan6.com dalam menulsikan fakta mengangkat lebih dari satu tema. Kalimat yang digunakan adalah kalimat-kalimat tegas dan berani. Secara retoris, Detik.com lebih banyak menggunakan kalimat yang tersirat dalam menunjukan keberpihakannya. Liputan6.com menekankan fakta yang ada dengan terang-terangan, terlihat dari idiom-idiom yang digunakan. Dalam menuliskan berita, wartawan dipengaruhi oleh kepentingan medianya. - 5. Publisher [Nama Lembaga Kontributor]: Program Studi Ilmu Komunikasi
- 6. Contributor [Pembimbing, promotor, ilustrator, produser, dll.] : Nur Hasanah, S.Sos., M.Si, Drs. Ghufron, M.Si
- 7. Date [Tanggal / tahun penciptaan atau penerbitan]: 2020
- 8. Type: Artikel
- 9. Identifier/ permalink [URL menuju konten di lembaga kontributor]: https://ejournal.ilkom.fisip-unmul.ac.id/site/?p=4132
- 10. Right [Contoh: CCL, MIT, Open Document, dll.]: eJournal article