STRATEGI DINAS PENGENDALIAN PENDUDUK KELUARGA BERENCANA PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK (DP2KBP3A) DALAM MENANGANI KEKERASAN PADA ANAK DAN PEREMPUAN DI KABUPATEN KUTAI BARAT KALIMANTAN TIMUR (Keristina Gita Imelda)

July 15, 2025
Filed under: Data Portal Mahasiswa S1 

Data Portal Mahasiswa S1

Submitted by: ,
On: Jul 15, 2025 @ 12:41 PM
IP: 180.247.254.30

  • 1. Title [Judul]: STRATEGI DINAS PENGENDALIAN PENDUDUK KELUARGA BERENCANA PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK (DP2KBP3A) DALAM MENANGANI KEKERASAN PADA ANAK DAN PEREMPUAN DI KABUPATEN KUTAI BARAT KALIMANTAN TIMUR
  • 2. Creator [Pengarang/ penulis]: Keristina Gita Imelda
  • 3. Subject [Subjek dan kata kunci]: strategi DP2KBP3A, kekerasan perempuan dan anak
  • 4. Description [Abstrak] : Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan strategi yang diterapkan oleh DP2KBP3A Kabupaten Kutai Barat dalam penanggulangan kekerasan terhadap perempuan dan anak, serta menganalisis faktor-faktor pendukung dan penghambat dalam pelaksanaan strategi tersebut di Kabupaten Kutai Barat. Jenis penelitian ini adalah menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan lokasi di Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak Kabupaten Kutai Barat. Data diperoleh melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi, dengan informan kunci yang dipilih secara purposive sampling. Analisis data dilakukan menggunakan model interaktif Miles dan Huberman, yang meliputi pengumpulan data, kondensasi data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa bahwa kekerasan seksual terhadap perempuan dan anak di Kutai Barat, terutama persetubuhan di bawah umur, menjadi masalah utama dengan korban terbanyak anak perempuan usia sekolah. DP2KBP3A menerapkan strategi pencegahan melalui edukasi, sosialisasi, penguatan norma sosial, dan pemberdayaan ekonomi. Penanganan dilakukan secara terpadu lewat UPTD PPA dengan pendampingan hukum, psikologis, dan medis. Rehabilitasi mencakup pemulihan fisik, psikologis, sosial, dan penyediaan fasilitas perlindungan. Hambatan utama meliputi keterbatasan SDM dan stigma masyarakat, yang diatasi dengan kerja sama eksternal dan edukasi masif untuk meningkatkan kesadaran dan perlindungan korban.
  • 5. Publisher [Nama Lembaga Kontributor]: Program S1 Pemerintahan Integratif (PIN)
  • 6. Contributor [Pembimbing, promotor, ilustrator, produser, dll.] : Dr. Yayuk Anggraini, M.Si
  • 7. Date [Tanggal / tahun penciptaan atau penerbitan]: 2025
  • 8. Type: Artikel
  • 10. Right [Contoh: CCL, MIT, Open Document, dll.]: Artikel eJournal

Loading